Tips Mencegah Anak Terkena Gagal Ginjal
REPUBLIKA KIDS -- Halo Kids... Dokter spesialis anak RS PKU Muhammadiyah, dr. Mohammad Komaruddin menjelaskan fenomena gagal ginjal atau AKI (Acute Kidney Injury) yang menyerang ratusan anak Indonesia pada awal September 2022 relatif jarang diderita oleh anak-anak. Alasannya karena penyebab gagal ginjal akut pada anak tidak diketahui secara pasti.
Dia menjelaskan, anak-anak yang terkena gagal ginjal akut akan mengalami gejala awal yang sama seperti penyakit-penyakit yang diderita anak pada umumnya, seperti demam, diare, dan mual. Namun secara tiba-tiba anak-anak penderita gagal ginjal akut diikuti penurunan volume kencing yang drastis sehingga menyebabkan penurunan fungsi ginjal.
“Nah, ini yang disebut misterius karena terjadi peningkatan kasus yang luar biasa, bahkan lima puluh persen berakibat kematian, dan tidak diketahui akibatnya hingga hari ini,” kata dia dalam Talk Show di kanal YouTube PKU JOGJA MEDIA, Selasa (25/10/2022), seperti dinukil dari Muhammadiyah.or.id.
BACA JUGA: Daftar Cuti Bersama 2024 dan Libur Nasional, Cek Tanggal Merahnya di Sini
Karena itu dr Komaruddin mengajak para orang tua meningkatkan kewaspadaan dengan memperhatikan tingkat volume jumlah air kencing pada anak. Normalnya volume buang air kecil pada anak-anak berada di angka satu sampai dua mililiter per kilogram.
“Kalau anak volumenya itu sudah di bawah satu mili per kilogram atau tidak kencing sama sekali dalam enam jam atau delapan jam, kita mesti waspada dan hati-hati,” kata dia.
Dokter Komaruddin pun punya tips sederhana pencegahan gagal ginjal akut dengan mengajak anak memperbanyak konsumsi air putih secara teratur. “Jaga ketika anak demam, ketika ada batuk, ketika anak sedang dalam kondisi tidak sehat, jaga kecukupan minum seperti kalau dia sehat, itu yang pokok,” ungkapnya.
BACA JUGA: Dokter Anak Ungkap Cara Tepat Usir Demam pada Anak, tak Semua Demam Perlu Antibiotik
.
Yuk ikuti informasi seputar berita-berita anak di Republika Kids. Ibu dan Bapak juga bisa perpartisipasi dengan mengirimkan dan kritik ke email kami: republikakids@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook Republika Kids.